Acara
debat kandidat Pilkada Luwu Utara yang digelar di Aula Demokrasi KPU Lutra
Minggu (27/09) jam 10.45 berlangsung panas. Diawali tari tradisional 4 etnis,
acara debat ini menyedot perhatian publik Luwu Utara.
Membawakan
sambutan, Ketua KPU Lutra Suprianto, SH mengatakan bahwa acara Debat Kandidat
ini adalah rangkaian dari kegiatan kampanye, agar publik mengetahui visi misi
kedua pasangan kandidat yang bertarung serta sebagai sarana pembelajaran
demokrasi.
Diberi
kesempatan pertama oleh host Aswar Hasan, yang juga Ketua KIP Sulsel, tentang pemaparan visi misi, pasangan
dengan nomor urut 1 Indah-Thahar menyebut visi pasangan ini jika kelak terpilih
adalah “Luwu Utara yang Religius dengan Pembangunan yang Berkualitas dan Merata
yang berlandaskan Kearifan Lokal”.
Lebih lanjut Indah menjelaskan ada 6 Misi yang
akan ia emban kelak, yaitu :
1. Mewujudkan
tata kelola pemerintahan yang relijius, bersih dan efektif, demokratis, dan
terpercaya.
2. Mewujudkan
peningkatan derajat kesehatan.
3. Mewujudkan
pembangunan pendidikan berkualitas, kepemudaan, budaya dan masyarakat hukum
adat.
4. Mewujudkan
kemandirian ekonomi, pembangunan infrastruktur dan iklim investasi.
5. Mewujudkan
Pengelolaan lingkungan hidup, Pariwisata dan rumah sehat.
6. Mewujudkan
penurunkan tingkat ketimpangan pendapatan regional dan penciptaan lapangan keamanan yang
kondusif.
Pada
segmen kedua pendalaman visi misi, pasangan nomor urut 1 memprioritaskan pada
sektor kesejahteraan rakyat utamanya petani dan faktor keamanan dengan apa yang
ia sebut sebagai Program Desa Mandiri Aman. Indah ingin agar situasi desa yang
aman ini mengadopsi sistem Pecalang di Bali, dimana pelibatan putra daerah dan
masyarakat adat setempat diberi kesempatan untuk menata dan mengamankan
wilayahnya masing-masing sehingga peran tokoh dan pemuda setempat diberdayakan secara maksimal.
Sedangkan pasangan no. urut 2 Arifin Junaidi dan Andi Abdullah Rahim lebih menitikkanberatkan pada pembangunan infrastruktur dan peningkatan kualitas SDM serta agro industri, pertanian dan kesehatan. Arjuna menilai selama ini progress pembangunan dibawah komandonya sudah berhasil dengan bukti pencapaian berupa banyaknya penghargaan yang telah ia raih.(*)