PALOPO - Google menempatkan nama Budi Sada dengan 434.000 hasil pencarian
di mesin pencari paling populer di dunia tersebut. Budi Sada berhasil menyisihkan
sederet nama beken lain termasuk petahana Wali Kota HM Judas Amir dan Wawali
Palopo, Akhmad Syarifuddin. Petahana HM Judas Amir berada diurutan kedua dengan
245.000 hasil pencarian dan Akhmad Syarifuddin berada dibawahnya dengan 110.000
hasil pencarian.
Menurut Iccank Razcal selaku periset yang juga praktisi media online di
kota ini menilai, kandidat Wali Kota Palopo sudah mulai memberikan porsi lebih
banyak pada media online terutama medsos pada tahap sosialisasi atau pengenalan
bakal calon.
“semua kandidat sudah mulai melek teknologi, ini penting, mengingat peran
medsos yang luar biasa, pengguna internet signifikan meningkat di Indonesia,
tahun ini ada sekitar 132 juta pengguna, atau angkanya naik 50% dibandingkan
tahun lalu”
Khusus untuk Pilwalkot Palopo dimana semakin banyak nama baru yang
disebut-sebut oleh media, membuat persaingan diramalkan akan sangat tajam.
Bahkan untuk calon yang berada dalam satu partai politik pun akan saling sikut
untuk dapat mengendarai parpol tersebut dalam pencalonan nanti.
Jurnalis yang juga mantan Sekjen kelompok supporter The Macz Man ini
melihat peta politik di tahun 2017 akan sangat cair dan dinamis, karena
masing-masing calon akan berusaha extra keras untuk membuat elektabilitas
tertinggi agar nilai jualnya di mata parpol sangat tinggi.
“Saya rasa peluang kandidat semua sama, tergantung mana yang lebih tinggi
akselarasinya baik di tingkat grass root maupun kemampuan komunikasi pada
tokoh-tokoh pengendali parpol, dan yang terpenting adalah bagaimana mengelola
isu melalui peran jejaring sosial, yang begitu efektip dalam branding image
masing-masing kandidat, kuncinya.(*)