Masamba - DETEKSI. Jelang masa kampanye, sejumlah isu berkembang membuat suhu politik
di Lutra semakin meriang. Survei atas elektabilitas pasangan calon Bupati dan
Wakil Bupati Luwu Utara Arifin Junaidi dan Abdul Rahim berada dibawah rivalnya,
Indah Putri Indriani dan Thahar Rum. Namun bagi Arifin Junaidi hasil itu hanyalah survei dari
lembaga survei yang memang sudah berafiliasi dengan Indah dan Thahar.
“Beberapa lembaga survei lain kan juga mengunggulkan saya. Akan
tetapi bagi kami bukan hasil survei yang
memenangkan kita pada 9 Desember nanti,” jelas Arjuna di Gedung KPU Rabu siang tadi, 26/08.
Penentu kemenangan, lanjut Arjuna, adalah hasil
kerja tim pemenangan di lapangan.
“tentu harus berdoa kepada Allah, lalu diikuti
usaha-usaha riil dari kerja tim. Jadi, bukan lembaga survei yang menentukan,”
kata dia kepada sejumlah awak media yang ikut meliput prosesi pencabutan nomor
urut siang tadi.
Arjuna mengimbau pada tim
dan simpatisan serta masyarakat Luwu Utara untuk menggunakan
cara-cara yang sehat serta menghindari kampanye hitam (Black Campaign) guna
menyukseskan Pilkada yang akan dihelat 9 Desember mendatang.
“Demi terciptanya suasana aman dan damai di kampung
kita, mari sama-sama kita jaga,” pungkasnya.(IR)