Gaspa United B Tak Lanjutkan Pertandingan, Masamba 45 FC Melaju Ke Semi Final

Wasit Johanis yang pimpin laga panas 8 Besar antara Masamba 45 FC vs Gaspa United B (Foto : Iccank)

PALOPO - Laga panas Babak 8 Besar yang mempertemukan Juara Grup B Masamba 45 FC menghadapi runner up grup D, Gaspa United B berlangsung panas. Meski kedua kesebelasan silih berganti melakukan serangan, namun Masamba 45 FC akhirnya unggul di menit ke 7 saat striker Masamba FC Patrice Nzekou (10) menanduk bola crossing dari Frengky dari sebelah kiri pertahanan Gaspa United B. Tandukan keras Patrik merubah kedudukan 1-0 bagi Masamba 45 FC.

Ketinggalan 1-0 membuat anak-anak The Lagaligos ini semakin bersemangat mengejar ketertinggalannya. Beberapa kali serangan yang mereka bangun sempat membuat lini belakang Masamba FC kerepotan.

Di menit ke 25 babak pertama sebuah peluang emas gagal diciptakan oleh striker Frengky Masamba FC, tendangan kerasnya masih melambung di kiri atas mistar Jefri.
Hingga turun minum kedudukan masih tetap 1-0 bagi keunggulan Masamba FC.
Dibabak kedua laga yang juga turut disaksikan oleh bupati terpilih Luwu Utara, Hj. Indah Putri Indriani ini semakin seru dan menarik. Tensi pertandingan yang kian memanas membuat wasit Johanis D harus merogoh 5 kartu kuning dan 2 kartu merah. Kartu Kuning diberikan kepada 4 pemain Masamba FC dan 1 pemain Gaspa United B. Sedangkan kartu merah harus diterima oleh Unggul Prawira di menit ke 81 yang menimbulkan insiden pemukulan wasit Johanis. Kartu merah kedua diberikan pada Sahlan Amir yang turut memukul wasit.

Unggul Prawira (no punggung 25) diganjar kartu merah oleh wasit Johanis D

Unggul Prawira yang tidak menerima dirinya mendapat kartu merah gara-gara melanggar pemain no 24 Faizal langsung naik pitam dan mengejar wasit. Sementara itu Sahlan Amir yang ikut serta menendang wasit ikut diganjar kartu merah saat akan mulai melanjutkan pertandingan. Sahlan yang tidak terima dirinya diberi kartu merah langsung berlari mengejar wasit Johanis. Offical Gaspa United B ikut masuk ke dalam lapangan guna menenangkan pemain-pemainnya. Aparat keamanan dengan sigap mengamankan wasit dan hakim garis dari amuk pemain dan penonton.

Insiden ini akhirnya membuat Gaspa United B memilih mengundurkan diri dan tidak melanjutkan pertandingan. Ketua Panpel Amsal Sampetondok Cup Bakri Tahir mengumumkan pengunduran diri ini. "Setelah mempertemukan manager dan pelatih dengan wasit dan pengawas pertandingan, akhirnya Tim Gaspa United B memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan, dengan demikian, Gaspa United B dinyatakan kalah WO 4-0," ujar Bakri Tahir yang disambut tepuk tangan penonton yang memang lebih banyak menjagokan Masamba 45 FC.

Dengan hasil ini, Masamba 45 FC melaju ke semi final dan akan menghadapi pemenang antara Gaspa United A versus Japfa FC Makassar pada Rabu 03/02/2016 . Bupati terpilih Luwu Utara Hj Indah Putriani yang ikut menyaksikan laga ini mengaku cukup puas dengan permainan anak-anak asuh Aswan Agaos. Ia mengharapkan pada pertandingan berikutnya, Masamba 45 FC bermain lebih baik dan lebih ngotot lagi. Dalam kesempatan itu bupati terpilih Lutra ini langsung menyerahkan hadiah bonus uang sebesar Rp.1 juta rupiah pada pemain bernomor punggung 10, Patrice Nzekou yang sukses menghantar Masamba 45 FC ke Semi Final. (Iccank)

Saksikan video serunya DISINI