Derby: PS Luwu Kontra Saputra Walmas FC, Tidak Ada Istilah Kompromi!!!

PALOPO – Duel seru kembali akan terjadi besok antara sesama Kabupaten Luwu yakni Derby panas PS Luwu versus Saputra Walmas FC. Kedua tim dikenal bermain bagus sejak penyisihan grup hingga memasuki semi final. Permainan cepat Walmas FC yang mengandalkan serangan balik akan menjadi tontonan maha seru. Betapa tidak, di PS Luwu selain bertabur bintang anak-anak the young guns ini terkenal solid dalam membuat pola serangan. Mereka tidak takut berjibaku meski sesama kabupaten Luwu, namun laga sarat gengsi ini akan jadi bukti siapa sesungguhnya yang lebih pantas mewakili Luwu ke partai final, dimana disana sudah menunggu Gaspa United A yang baru saja mengandaskan impian Masamba 45 FC.

Di lini depan PS Luwu ada Acca, Rahmat, dan si Top Skor Aditya Putra Dewa serta Muhlis Hadi. Di lini tengah PS Luwu dihuni nama-nama mentereng seperti Paulo Sitanggang, Diva Tarkas, Maldini Pali serta di lini belakang ada Ardan Aras, Kurniawan Karman dan Hendra Wijaya dan kawan-kawan.
Tak kalah menterengnya, Saputra Walmas juga punya Osas Saha si pembunuh berdarah dingin yang sudah mengoleksi 7 gol selama turnamen ini digelar. Gelandang lincah Steven Menod juga patut diwaspadai pergerakannya. Demikian pula wing back Ivan Wahyudi  yang mulai masuk sebagai starting eleven dan banyak memberi assist atas kemenangan Saputra Walmas kontra PS AD. 

Klub yang ditukangi Parambung ini pasang target : Juara!  Untuk itu tidak ada istilah menyerah begitu saja terhadap saudara mereka PS Luwu. Bagi keduanya, laga ini cukup penting mengingat gengsi bagian utara dan selatan Kabupaten Luwu  selalu mencuat tidak saja di event politik tapi juga di sepakbola. Namun kita berharap laga panas dua bersaudara ini berjalan seperti laga semifinal sebelumnya yang begitu damai dan tertib.Semoga.(Sky Pratama)

Share this

Related Posts

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
$-)
(y)
(f)
x-)
(k)
(h)
cheer

Cerdas, Bersahaja dan Relijius

Cerdas, Bersahaja dan Relijius