PALOPO - Jumat siang
23/10, sekira pukul 14.30 wita Polres Palopo menggelar razia kendaraan
roda dua di perempatan Jalan Opu Tosappaile dan Jalan Samiun dekat kantor
Walikota dalam rangka Operasi Zebra 2015 yang berlaku di seluruh jajaran
Kepolisian Lalu Lintas di seluruh Indonesia. Dalam operasi kali ini kurang
lebih 30-an personil Polisi Lalu Lintas diturunkan.
Dari pantauan
tim, operasi yang baru berjalan kurang lebih tiga puluh menit tersebut sudah
berhasil menjaring belasan kendaraan. Jenis pelanggaran pengemudi kendaraan
roda dua ini didominasi oleh tidak lengkapnya surat-surat kendaraan seperti
STNK dan SIM serta pelanggaran lainnya seperti tidak memakai helm berstandar
SNI, bonceng tiga dan melawan arah atau melanggar voor wensen.
Kasat Lantas
Polres Palopo AKP Andhies F Utomo, yang memimpin operasi dilapangan
mengatakan, operasi ini digelar dalam rangka meningkatkan kesadaran juga
disiplin pengendara akan ketertiban berlalulintas serta agar pengendara
mematuhi peraturan yang berlaku. “Kebanyakan mereka melanggar aturan,
tidak lengkap surat-surat kendaraan, belum punya SIM, masih dibawah umur alias
masih bersatus pelajar SD dan SMP, padahal kami sudah imbau di sekolah-sekolah
agar orangtua tidak mengjinkan anaknya menggunakan kendaraan di jalan raya yang
rawan lakalantas jika belum cukup umur,” jelas Andhies F. Utomo.
Andhies juga
menambahkan kegiatan Operasi Zebra ini akan berlangsung selama empat belas
hari, dengan sistem yang berpindah tempat, tidak statis disuatu tempat
tertentu, bahkan ada tim hunting yang akan berpatroli dan memberhentikan kendaraan
bilamana terdapat pelanggaran di jalan raya.